Contoh Perilaku Pancā Yamā Bratā dan Panca Nyama Brata

HINDUALUKTA - Panca Nyama Brata adalah Lima macam pengendalian diri pada tingkat rohani kita (Atmaja, 2010: 46). Sedangkan Pañcā Yamā Brata adalah Lima macam cara untuk mengendalikan keinginan secara lahir (Atmaja, 2010: 46). Adapun contoh rilaku Panca Yama Brata dan Panca Nyama Brata adalah sebagai berikut:

Foto Gustanaa

Contoh-Contoh Perilaku Pancā Yamā Bratā:

Contoh Perilaku Ahimsa:

1. Merawat Binatang peliharaan, 
2. Menyayangi keluarga, 
3. Tidak menyinggung perasaan orang lain, 
4. Tidak membunuh binatang selain untuk kepentingan yadnya,
5. Menghormati sesama

Contoh Perilaku Brahmacari

1. Rajin belajar, 
2. Tidak malas masuk, 
3. Rajin bertanya kepada Guru akan hal yang belum dimengerti, 
4. Melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, 
5. Tidak bosan belajar, 
6. Selalu ingin tahu akan informasi terbaru

Contoh perilaku Satya:

1. Selalu berkata jujur, 
2. Berpendirian teguh, 
3. Tidak mau melaklukan perbuatan yang menyakiti orang lain, 
4. Menyayangi teman,
5. Selalu menepati Janji

Contoh perilaku Awyawaharika:

1. Melakukan perbuatan sesuai Dharma,
2. Tidak bertengkar dengan orang lain, 
3. Menghormati agama dan kepercayaan orang lain, 
4. Tidak menghina orang lain

Contoh perilaku Astainya:

1. Tidak mencuri harta milik orang lain, 
2. Menjaga harta benda yang dimiliki, 
3. Menyimpan harta benda dengan baik

Contoh-contoh Perilaku Pancā Yamā Brata:

Contoh-contoh Perilaku Akrodha:

1. Tidak cepat marah, 
2. Mengendalikan keinginan, 
3. Mengendalikan pikiran, 
4. Menghadapi masalah dengan tenang,

Contoh-contoh Perilaku Guru Susrusa:

1. Berbakti kepada orang tua,
2. Mematuhi Nasehat Orang tua dan Guru di sekolah,
3. Melaksanakan kegiatan,
4. Melaksanakan ajaran guru dengan penuh tanggung jawab,
5. Mematuhi Taat terhadap tata tertib,
6. Melaksanakan ajaran agama dalam kehidupan

Contoh-contoh Perilaku Sauca:

1. Mandi dengan teratur, 
2. Rajin Sembahyang, 
3. Selalu berkata jujur, 
4. Selalu bersikap tenang dan bijaksana, 
5. Rajin berlatih memusatkan pikiran dengan cara pranayama, dan samadi, 
6. Bersikap jujur dan setia pada kebenaran

Contoh-contoh perilaku Aharalaghawa:

1. Selalu bersyukur dengan apa yang dimakan, 
2. Makan secukupnya sesuai kebutuhan, 
3. Tidak minum minuman beralkohol

Contoh-contoh perilaku Apramada:

1. Melaksanakan kewajiban dengan baik dan ikhlas,
2. Melaksanakan tugas yang diberikan dengan sungguh-sungguh,
3. Melihat kembali pekerjaan yang telah dilakukan.
4. Teliti dalam melaksanakan tugas.

Share this post