Pengertian Trayo Dasa Saksi dan Bagian-Bagianya

Pengertian Trayo Dasa Saksi dan Bagian-Bagianya

HINDUALUKTA-- Dalam Hindu kebohongan merupakan hal yang paling dilarang kecuali (Baca Lima Kebohongan Boleh Dalam Hindu). Hal ini dikarenakan Umat Hindu sangat meyakini adanya Hukum Karma Phala (Hukum sebab akibat). Hukum karma phala diyakini bahwa apapun yang kita perbuat maka hasilnya akan sama. Seperti misalnya jika anda menanam jagung maka hasilnya akan menghasilkan jagu.

Jadi jika anda berbohong maka siap-siap juga dibohongi. Selain Hukum karma, Hindu juga meyakini adanya Trayo Dasa Saksi yakni tiga belas saksi yang mengikuti segala gerak langkah kita, sehingga tidak mudah untuk berbohong terhadap Sang Hyang Widhi. Adapun dari ketiga belas saksi tersebut yakni:

Aditya (Surya) = matahari
Candra (Sasi) = bulan
Anila (Bayu) = angin
Agni = api
Pretiwi = tanah
Apah (Toya) = air
Akasa = langit
Atma (Sany Hyang Dharma)
Yama (Sabda) = suara
Ahas (rahina ) = siang
Ratri (Wengi) = malam
Sandhya (Senja) = sore
Dwaya (Semeng) = pagi.

Dari ketiga belas saksi tersebut membuat Umat Hindu sangat susah berbohong karena jika melakukan kebohongan maka akan tetap diketahui karena ada yang menyaksikan. Dan kebohongan itu akan tetap diterimah sesuai dengan apa yang dia perbuat.