Pengertian Panca Satya dan Bagian-bagianya
HINDUALUKTA-- Panca Satya berasal dari dua kata yaitu Panca dan Satya. Panca artinya Lima dan satya rtinya setia, jujur dan tanggung jawab yang dalam sadacara disebutkan sebagai suatu kebenaran yang akan membawa manusia pada ketenangan.
Satya yang merupakan unsur kebenaran dan kejujuran menjadi sifat dan hakekat Tuhan sebagai bagian dari sraddha. Dan sebagaimana yang dijelaskan dalam Panca Satya, disebutkan bahwa sebuah "kesetiaan, kejujuran dan tanggung jawab" dalam hidup merupakan hal yang sangat penting karena dengan satya tersebut kita bisa memperoleh sebuah kepercayaan yang mungkin tidak semua orang memilikinya.
Kesetiaan itu muncul bukan dari orang lain kesetiaan timbul dari diri kita sendiri jadi bagaimana cara kita untuk memupuk kesetian itu yang terdiri dari lima bentuk kesetiaan, kejujuran dan tanggung jawab. Adapun dari kelima bagian Panca Satya yakni sebagi berikut:
Satya yang merupakan unsur kebenaran dan kejujuran menjadi sifat dan hakekat Tuhan sebagai bagian dari sraddha. Dan sebagaimana yang dijelaskan dalam Panca Satya, disebutkan bahwa sebuah "kesetiaan, kejujuran dan tanggung jawab" dalam hidup merupakan hal yang sangat penting karena dengan satya tersebut kita bisa memperoleh sebuah kepercayaan yang mungkin tidak semua orang memilikinya.
Kesetiaan itu muncul bukan dari orang lain kesetiaan timbul dari diri kita sendiri jadi bagaimana cara kita untuk memupuk kesetian itu yang terdiri dari lima bentuk kesetiaan, kejujuran dan tanggung jawab. Adapun dari kelima bagian Panca Satya yakni sebagi berikut:
- Satya Wacana ,Satya wacana adalah setia, jujur dan benar dalam berkata-kata. Tidak mengucapkan kata-kata yang tidak sopan yang disebut “wak purusya”.
- Satya Hredaya Satya hredaya adalah setia terhadap kebenaran dan kejujuran kata hati, berpendirian teguh, dan tidak terombang-ambing .
- Satya Laksana Satya Laksana adalah sikap setia dan jujur mengakui serta mempertanggungjawabkan kebenaran dari segala perbuatan yang telah dilakukan.
- Satya Mitra Satya Mitra adalah setia dan jujur kepada teman dalam segala hal, serta berusaha untuk mengarahkan segala tindakan atau perbuatan agar selalu berdasarkan kebenaran sesuai dengan ajaran agama.
- Satya Samaya Satya Samaya adalah setia dan jujur terhadap janji yang telah diucapkan serta memenuhi segala sesuatuyang ditimbulkan akibat ucapan janji itu.
Pentingnya "Kesetiaan dan kejujuran" ini sebagaimana disebutkan dalam nawa sanga sebagai konsep pengabdian yang salah satunya disebutkan "berani bertindak berdasarkan atas hukum" sehingga bagi seorang pemimpin dengan berlandaskan sikap satya kepemimpinan asta brata yang sesuai dengan kepemimpinan dalam agama hindu, juga disebutkan seorang pemimpin wajib memiliki 5 sikap kesetiaan ini yaitu:
- Sikap Satya Heradaya yaitu jujur terhadap diri sendiri
- Sikap Satya Wacana yaitu jujur tehadap perkataan
- Sikap Satya Semaya yaitu setia terhadap janji
- Sikap Satya Mitra yaitu setia terhadap sahabat
- Sikap Satya laksana yaitu jujur dalam perbuatan
Sehingga dalam kepemimpinan seorang sulinggih dalam sesana pinandita juga disebutkan bahwa kejujuran atas satya ini merupakan sifat yang selalu dituntut oleh orang yang berbudhi baik, karena sifat ini akan membawa manusia pada ketenangan.
Bila seseorang hendak mewujudkan sifat-sifat kedewataan dalam dirinya, maka Sathya mutlak harus dilaksanakan dengan sungguh, karena sesungguhnya Tuhan adalah kebenaran, maka ia akan dijumpai melalui kebenaran itu pula.
Bila seseorang hendak mewujudkan sifat-sifat kedewataan dalam dirinya, maka Sathya mutlak harus dilaksanakan dengan sungguh, karena sesungguhnya Tuhan adalah kebenaran, maka ia akan dijumpai melalui kebenaran itu pula.
0 Response to "Pengertian Panca Satya dan Bagian-bagianya"
Post a Comment