Pengertian Panca Yama Bratha dan Bagian-bagianya
HINDUALUKTA -- Panca Yama Bratha artinya lima jenis prilaku hidup manusia yang wajib dikendalikan dan diarahkan menuju kebaikan dan kebenaran. Adapun pembagian dari Panca Yama Bratha adalah sebagai berikut.
1. Ahimsa
Ahimsa artinya tidak membunuh atau tidak menyakiti atau yang sejenisnya terlebih lagi menyiksa orang lain maupun mahkluk lain dan sejenisnya.
2. Brahmacari
Brahmacari artinya dengan tekun dan rajin menimbamba ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada tahap ini (Brahmacari) juga dilarang memikirkan seks. Pada saat ini belajarlah yang diutamakan.
3. Satya
Satya artinya kesetiaan, jujur, kebenaran dan ketaatan. Siapapun dalam mengupayakan pendidikan tentu syarat benar dan setia tetap diutamakan, jangan sampai diabaikan begitu saja. Sebab sesorang yang tidak menjalankan atau menuntut ilmu dengan benar bisa saja gagal atau tidak bermanfaat bagi dirinya.
4. Awyawaharika
Awyawaharika artinya tidak adanya keterikatan terhadap ikatan duniawi. Hal ini dimaksudkan untuk adanya fokus untuk menimba berbagai disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi bagi para pelajar.
5. Asteya
Asteya artinya tidak melakukan pencurian, oleh karena mencuri dapat merusak moral para pelajar.
Panca Yama Bratha merupakan komponen dari etika pendidikan Hindu. Dari kelima pembahasan diatas menerapkan mengenai apa yang pantas (Baik) dilakukan dan apa yang tidak seharusnya dilakukan sebagai umat hindu.
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan; proses perbuatan; cara mendidik.
Agama sistem rinsip kepercayaan kepada Tuhan (Dewa dan sebagainya) dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan.
Hindu memiliki banyak ajaran yang bisa mendewasakan umatnya. Salah satunya yakni melalui penerapan Panca Yama Bratha sebagai salah satu landasan etika.
Sumber: Subagiasta, I Ketut. 2007. Etika Pendidikan Agama Hindu. Surabaya: Paramita. Hal.8.
 |
| Pura Tanah Lot merupakan bagian dariPura Kahyangan Jagat di Bali, sebagai tempat memuja dewa penjaga laut. |
1. Ahimsa
Ahimsa artinya tidak membunuh atau tidak menyakiti atau yang sejenisnya terlebih lagi menyiksa orang lain maupun mahkluk lain dan sejenisnya.
2. Brahmacari
Brahmacari artinya dengan tekun dan rajin menimbamba ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada tahap ini (Brahmacari) juga dilarang memikirkan seks. Pada saat ini belajarlah yang diutamakan.
3. Satya
Satya artinya kesetiaan, jujur, kebenaran dan ketaatan. Siapapun dalam mengupayakan pendidikan tentu syarat benar dan setia tetap diutamakan, jangan sampai diabaikan begitu saja. Sebab sesorang yang tidak menjalankan atau menuntut ilmu dengan benar bisa saja gagal atau tidak bermanfaat bagi dirinya.
4. Awyawaharika
Awyawaharika artinya tidak adanya keterikatan terhadap ikatan duniawi. Hal ini dimaksudkan untuk adanya fokus untuk menimba berbagai disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi bagi para pelajar.
5. Asteya
Asteya artinya tidak melakukan pencurian, oleh karena mencuri dapat merusak moral para pelajar.
Panca Yama Bratha merupakan komponen dari etika pendidikan Hindu. Dari kelima pembahasan diatas menerapkan mengenai apa yang pantas (Baik) dilakukan dan apa yang tidak seharusnya dilakukan sebagai umat hindu.
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan; proses perbuatan; cara mendidik.
Agama sistem rinsip kepercayaan kepada Tuhan (Dewa dan sebagainya) dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan.
Hindu memiliki banyak ajaran yang bisa mendewasakan umatnya. Salah satunya yakni melalui penerapan Panca Yama Bratha sebagai salah satu landasan etika.
Sumber: Subagiasta, I Ketut. 2007. Etika Pendidikan Agama Hindu. Surabaya: Paramita. Hal.8.
0 Response to "Pengertian Panca Yama Bratha dan Bagian-bagianya"
Post a Comment