Mantra dan Tempat Pemujaan Dewa Brahma

HINDUALUKTA -- Secara etimologi Brahmā memiliki arti yang tumbuh, berkembang, berevolosi, yang bertambah besar, yang meluap dari diriNya dan sejenisnya. Brahma merupakan salah satu manifestasi dari Tuhan Yang Maha Esa. Dalam konsep Tri Murti, Dewa Brahma menempati posisi sebagai dewa Pencipta alam semesta beserta isinya.

Mantra dan Tempat Pemujaan Dewa Brahma
Mitologi tentang Brahma muncul pertama kali dan berkembang pada jaman Brahmana. Brahma dianggap sebagai perwujudan dari Brahman, jiwa tertinggi yang abadi dan muncul dengan sendirinya (Zimmer 1953: 125, Liebert 1976: 46).

Menurut kitab Satapatha Brahmana, dikatakan bahwa Brahmalah yang menciptakan, menempatkan dan memberi tugas para dewa (Dowson l879:57). Sebaliknya di dalam kitab Mahabharata dan kitab-kitab Purana dikatakan bahwa Brahma merupakan leluhur dunia yang muncul dari pusar Visnu. Sebagai pencipta dunia Brahma dikenal dengan nama Hiranyagarbha atau Prajapati (Dawson 879: 360, Wilkins 1882: 100).

Ada pun mantra yang biasa digunakan oleh umat Hindu di Indonesia untuk memuja dewa Brahma adalah sebagai berikut:

Mantra Dewa Brahma sebagai Sang Pencipta

"Om Namaste Bhagawan Agni, Namaste Bhagawan Hari, Namaste Bhagawan Isa, Sarwa Bhaksa Hutasana.

Tri Warna Bhagawan Agni, Brahma Wisnu Maheswarah, Santikam Paustikam Siwa,Raksanam Cabhicarikam.

Anujnanam Krtam Loke, Saubhagam Priya Darsanam, Yat Kincit Sarwa Karyanam, Siddhir Eva Na Samsayah.

Om Brahma Prajapatih Sresthah, Svayambhur Varado Guruh, Padmayonis Catur Vaktro, Brahma Sakalam Ucyate.

Namostu Bhagawan Agni, Sarvoktema Hutasana, Vajra Sara Maha Sara, Dipto Gnih Jvalanas Tatha
Sarva Papa Prasamanam , Hiranyagarbha Sambhawam, Lokanam Ca Sariran Ca, Sukham Agnih Pram Ucyate".

Artinya:

"Sembah padamu Dewa Agni, Sembah padamu Dewa Hari, sembah padamu Dewa Isa, yang menyaksikan segala jenis pengorbanan.

Dewa Agni memiliki tiga penampilan, Brahma , Wisnu dan Maheswara , penyebab ketenangan, makanan dan perlindungan.

Perkenannya dihasilkan di dunia, peruntungan bagus, menyenangkan sekali untuk dilihat, perbuatan apapun akan berhasil tanpa suatu keraguan.

Dewa Brahma dewa segala mahkluk, Dia yang paling mulia, dia yang memberikan anugrah pada Guru, dia yang dilahirkan dari Bunga Teratai, yang berwajah empat, demikianlah Brahman yang sempurna .

Dewa Agni peredam segala kejahatan, yang lahir dari benih keemasan, badan dari alam semesta, dan merupakan kebahagiaan yang tertinggi".

Bisa juga menggunakan mantra dibawah ini:

"Om brahma prajapatih srethah
Svayambhuur varado guruh
Padmayonis catur vaktro
Brahmaa sakalam ucyate"

Artinya:

"Oh keseluruhan yang lengkap dan sempurna, sebagai prajapatih, yang mengadakan dirinya sendiri, guru yang muncul dari bunga teratai, memiliki empat muka dalam satu badan, maha sempurna, oh Brahma"

Atau Mantra Dibawah:

"Om isanah sarva vidyaanaam
Isvarah sarva bhuutanaam
Brahmano dhipatir brahmaa
Sivo astu sadaasivaya".

Artinya: 

“Oh keseluruhan yang lengkap, sebagai dewata penguasa mahluk yang bijaksana, sebagai Brahma, raja para brahmana. Oh keseluruhan yang lengkap, Sang Hyang Siwa, pemberi keselamatan hamba memuja-MU.”

Mantra yang ketiga di atas biasanya digunakan di Pura Desa yang juga disebut sebagai Bale Agung, stana Hyang Brahma, sebagai pencipta sekaligus sebagai guru niskala. Yang dipuja sebagai pembimbing rohani menuju kecemerlangan.

Menurut kitab-kitab Purana, Weda itu disabdakan langsung oleh Brahma, dan dalam penggambarannya beliau menggenggam keropak yang sesungguhnya merupakan pustaka Weda. Jadi dalam konteks ini, Brahma dipuja sebagai guru dan pembimbing rohari, sekaligus sebagai sinar suci Tuhan dalam aspeknya sebagai pencipta.

Tempat Pemujaan Dewa Brahma

Umat Hindu di Indonesia, khususnya di masyarakat Hindu Bali meyakini dewa Brahma sebagai Dewanya Dapur, Penguasa dan pelindung arah Selatan, bersenjatakan Gada, berwahana Angsa, memiliki Sakti Dewi Saraswati, atribut serba merah. Dewa Brahma dipuja di Pura Desa atau Pura Bale Agung. Tetapi ada juga yang memuja dewa Brahma di Pura Luhur Andakasa.


0 Response to "Mantra dan Tempat Pemujaan Dewa Brahma"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel