Maharaja Hayam Wuruk dan Kehadiran Ida Dalem Smara Kepakisan di Majapahit

Ilustrasi
HINDUALUKTA-- Tertulis dalam sejarah bahwa Prabu Hayam Wuruk mengundang semua bupati diseluruh Nusantara untuk hadir ,termasuk yg diundang Afipati dari Bali, Blangbangan, Madura, Pasuruhan, Palembang dll.

Madura sendiri dihadiri oleh anak ki jaran polih,..yaitu Adipati Wengker. Undangan ini sendiri diperkirakan setelah Mahapatih Gajah Mada mangkat. Sebelum keberangkatan diadakan pesamuhan agung yg diikuti oleh para patih, tanda, juru, pengalasan, manguri, popongo,dan bayangkara.
 
Keberangkatan beliau diikuti juga oleh para arya, pepatih yg selalu mengiringi beliau,diceritakan bahwa ida dalem menggunakan pakaian kebesaran berhiadkan gelung "supit urang",..penuh dgn sembilan permata ratna, pada dahi depan terdapat intan dengan bersuntingkan bunga cempaka, bergelangkan "kembang sedah",mengenakan cincin" susarudira" yg dipasang di telunjuk.Kampuh beliau berwarna kuning seperti lukisan "randi mega maya",..pada punggung beliau terselip keris "ki tandalanglang",..bagaikan bethara smara,..beliau tampak anggun tampan dan wicaksana,..tentunya kesiapan beliau dlm keberangkatanya menuju pulau jawa sudah benar benar matang.

ILustrasi
Kerajaan Majapahitpun telah siap menerima kedatangan para adipati dri seluruh wilayah,dgn menghias keraton dgn berkilau. Keraton majapahit amatlah luas,halamanya persegi empat sampai ke balairung,..pintu gapuranya hitam dgn permata intan ,mirah. Balai utama berhiaskan emas gemerlapan,..dgn hiasan bunga bunga.

Pintu gerbang menjulang sangat tinggi,berukir dan sungguh indah.Keraton dikelilingi oleh taman yg indah dan menawan dimana para gadis bencengkrama bagaikan bidadari di suarga loka. Pada masa ini majapahit mengalami masa puncak keemasan,dihormati, disembah oleh seluruh rakyat dinusantara, bersama menikmati kejayaan dan kemewahan,oleh karena Patih Gajah Mada dan para arya lainya.

Tetapi saat ini patih telah wapat yang terlihat di balerung utama adalah patih teteg, menjung, gowi ,margalwih, ki busang dan ki lembu werdha,..semua patih kelihatan sudah usur tetapi kewibawaan seorang patih masihlah terlihat sangat jelas,..(berlanjut,postingan diambil dari ,..buku babad dalem,.hanya untuk reperensi gambaran pesamuhan waktu itu,..rahayu.

Oleh: Artana Smerti

0 Response to "Maharaja Hayam Wuruk dan Kehadiran Ida Dalem Smara Kepakisan di Majapahit"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel